Kapolda Kalbar, Irjen Pol Pipit Rismanto, SIK, MH, memimpin upacara pembinaan tradisi pembaretan Bintara Remaja Polri angkatan 48 dan simulasi penanganan unjuk rasa menjelang pemilu 2024 di Direktorat Samapta Polda Kalbar. Upacara tersebut dilaksanakan di lapangan Jananuraga Polda Kalbar pada Rabu pagi dan dihadiri oleh Waka Polda Kalbar, para Pejabat Utama (PJU) Polda Kalbar, para Kapolres Jajaran, dan Para Kasat Sabhara Polres jajaran Polda Kalbar.
Irjen Pol Pipit Rismanto, SIK, MH, menjelaskan bahwa tradisi pembaretan ini bertujuan untuk membentuk sikap disiplin, mental kejuangan, dan pemahaman tugas umum kepolisian, terutama pengendalian massa dalam menghadapi tantangan tugas kedepan menjelang pemilu 2024. Para bintara remaja diharapkan mampu menghadapi dan menyesuaikan diri dengan dinamika tantangan yang semakin berat dan kompleks, terutama dalam menjaga keamanan dan ketertiban selama pemilu 2024 sebagai pasukan Dalmas.
Tradisi pembaretan ini melibatkan 224 personel Bintara Remaja, terdiri dari 219 polisi laki-laki (Polki) dan 5 polisi wanita (Polwan). Selain upacara pembaretan, dalam penutupan acara juga dilakukan simulasi penanganan unjuk rasa menjelang pemilu 2024, ketrampilan pawang dan satwa K9 sebagai gambaran tugas di lapangan, serta kemahiran freestyle dari bintara remaja angkatan 48 yang ditampilkan oleh freestyler ternama Asia, Wawan T Toembong. Hal ini semakin memeriahkan suasana acara tersebut.
Dengan pelaksanaan tradisi pembaretan dan simulasi penanganan unjuk rasa ini, diharapkan para bintara remaja angkatan 48 siap menghadapi tugas-tugas berat yang akan dihadapi dalam pemilu 2024. Kapolda Kalbar berpesan agar mereka selalu berpedoman pada ketentuan dan SOP yang berlaku dalam menjalankan tugas mereka sebagai pengamanan pemilu, yang merupakan agenda nasional dan menentukan masa depan bangsa. Semangat dan kesiapan bintara remaja ini menjadi salah satu upaya dalam menyukseskan pesta demokrasi tersebut.